Datangi kami di Balai Desa Plumbon
Hubungi kami melalui email : plumbonlimpung@gmail.com
Senin, Januari 21, 2013
Perangkat Desa
Kepala Desa
Kusnadi
Sekretaris Desa
M. Nurhadi Sudaryo
Kaur Umum
Nailil Autor
Kaur Keuangan
Salahudin
Kasie Trantib
Ngari
Kasie Pemerintahan
Rahmat Suhardi
Kasie PTD
Zubaidi
Kasie Pembangunan
Suratim
Kasie Kesra
Ahmad Sofyan
BPD
Ketua
Nur Fathoni
Wakil Ketua
Ihsan
Sekretaris
Amin Subhan
Anggota
Rofi’i
Uryono
Juni
Triyono
LPMD
Ketua
Zainal Muttaqin, S.Ag
Sekretaris
Tuaman
Bendahara
Sofyudin
Kepala Dukuh (Sama dengan RW)
Plumbon (RW 1)
Tafsir
Kemuning (RW 2)
Nasuha
Medono (RW 3)
Eryanto
Ketua RT
Plumbon
RT 1
Sugeng Taryono
RT 2
Muhaimin Nadir
RT 3
Rofi’i
RT 4
Amin Subhan
RT 5
M. Subkhi
RT 6
Abdul Kholis
Kemuning
RT 1
Tauhid
RT 2
Muhidin
RT 3
Samudin
Medono
RT 1
Basari
RT 2
Kasnari
RT 3
Waryani
RT 4
Tuaman
RT 5
Ahmad Yakub
Ketua Karang Taruna
Nailil Autor
Profil Desa Plumbon
Desa Plumbon adalah sebuah salah satu dari 17 desa yang ada di Kecamatan Limpung Kabupaten
Batang Propinsi Jawa Tengah. Desa ini memiliki suhu lingkungan yang cukup
sejuk. Waktu tempuh dari Kecamatan
Limpung sekitar 5-7 menit perjalanan dengan kecepatan kendaraan rata-rata
40km/jam.
Karena Plumbon terletak di tengah-tengah, maka batas wilayahnya pun
masih termasuk wilayah di Kecamatan Limpung.
Utara : Desa Babadan
Selatan : Desa Tembok dan Desa Sukorejo
Barat : Desa Limpung
Timur : Desa Amongrogo dan Desa Ngaliyan
Hamparan sawah yang terbentang luas yang tersebar di seluruh desa
menandakan bahwa mata pencaharian utama masyarakat Desa Plumbon adalah petani.
Luas sawah yang ada hampir menutupi seluruh bagian Desa Plumbon. Selain
pertanian, peternakan pun banyak dimiliki warga. Di antaranya ada peternakan
ayam, itik, kambing, kerbau, dan kelinci. Di bidang pendidikan. Desa Plumbon
terkenal dengan iklim pendidikan yang religious. Terdapat 3 Pondok Pesantren
yang santrinya berasal dari berbagai wilayah : Ponpes Asy-sya’iriah, Al-Islah (pemekaran
dari Ponpes Asy-sya’iriyah), dan Al-Hikmah. Dalam hal kesenian, yang
diunggulkan dari desa ini adalah kesenian kuda lumping dan barongan. Selain itu
terdapat Paud, TK, SD, dan SMK Farmasi.
Dalam bidang industri, Desa Plumbon dikenal sebagai sentra emping
terutama Emping Klethuk yang rasa dan ukurannya beragam. Kebanyakan masyarakat
desa ini hanya bekerja sebagai buruh pembuat emping. Modal diberi dan hasilnya
seringkali dibeli oleh pemborong untuk didistribusikan ke luar kota maupun luar
negeri dengan merk yang dikehendaki oleh pemborong. Walaupun begitu, ada satu
hak paten yang diakui yaitu Emping Anugerah.
Desa Plumbon terbagi menjadi 3 dukuh. Di sini, pembagian dukuh sama
halnya dengan pembagian wilayah RW. Dukuh tersebut antara lain Dukuh Plumbon (RW
1), Dukuh Kemuning (RW 2), Dukuh Medono (RW 3). Dukuh Plumbon terdiri dari 6
RT, Kemuning 3 RT, dan Medono 5 RT. Urutan dari yang paling luas wilayahnya
adalah Plumbon, Medono, dan Kemuning.
Mayoritas agama yang dianut oleh masyrakat Desa Plumbon adalah agama
Islam. Di setiap dukuh sudah tersedia masjid. Selain itu, di Medono terdapat
penganut agama Kristen dan terdapat juga gereja sebagai tempat ibadah. Namun,
walaupun ada perbedaan dalam keyakinan, masyarakat Desa Plumbon masih tetap
bisa hidup rukun.
Langganan:
Postingan (Atom)